Tuesday, 15 May 2018



Bahan-Bahan Pempek :

  • Ikan tenggiri segar 500 gram, 
  • Tepung sagu tani 500 gram,
  • Telur 2 butir, 
  • Garam dapur satu setengah sendok teh, 
  • Air bersih 250 gram. Gunakan air es, 
  • Penyedap rasa atau vetsin 1 sendok teh
Bahan-Bahan untuk Membuat Cuka :

  • Setengah kilo gula aren,
  • Asam jawa 50 gram, peras dengan menggunakan sedikit air,
  • Cuka putih 5 sendok teh,
  • Air bersih 5 gelas
Bumbu Cuka (dihaluskan) :

  • Bawang putih 5 siung, 
  • Ebi dua sendok makan
  • Cabe rawit 10 buah (disesuaikan)
  • Tongcai satu sendok makan berikut tangkainya
  • Garam satu sendok makan (disesuaikan)
Cara Membuat Kuah Cuka Pempek :

  1. Didihkan air bersama dengan gula merah, asam jawa, air, dan cuka menggunakan api kecil. Dan setelah gula larut, angkat kemudian saring.
  2. Masukkan bumbu cuka yang sudah dihaluskan. Kemudian masukkan cabe, garam sebaik nya sambil di cicipi dan disesuaikan dengan selera anda.
  3. Setelah mendidih dan rasanya enak, angkat kemudian saring.
Cara Membuat Pempek Asli Palembang :

  1. Langkah pertama untuk membuat pempek adalah membuat adonan pempek sebelum membuat cuka, siapkan semua bahan yang disebutkan di atas.
  2. Haluskan daging tenggiri, setelah halus campurkan dengan telur, garam, dan vetsin. Aduk-aduk hingga rata.
  3. Kemudian tuang air dingin sedikit demi sedikit hingga tercampur semua, sambil diaduk hingga merata.
  4. Tambahkan tepung sagu sambil diuleni hingga merata dan kalis.
  5. Setelah kalis, bentuk adonan pempek sesuai jenis pempek yang Anda inginkan.
  6. Setelah adonan sudah terbentuk, lalu rebus dengan air yang banyak hingga mengapung dan tiriskan.
  7. Goreng pempek dahulu sebentar sebelum dihidangkan dengan kuah cuka
Pempek atau empek-empek adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari daging ikan yang digiling lembut dan tepung kanji serta beberapa komposisi lain seperti telur, bawang putih yang dihaluskan, penyedap rasa dan garam. Sebenarnya sulit untuk mengatakan bahwa penganan pempek pusatnya adalah di Palembang karena hampir semua daerah di Sumatera Selatan memproduksinya.
Pempek bisa ditemukan dengan sangat mudah di seantero Kota Palembang; ada yang menjual di restoran, ada yang di pinggir jalan, dan juga ada yang dipikul. Tahun 1980-an, penjual biasa memikul satu keranjang penuh pempek sambil berjalan kaki berkeliling menjajakan makanannya.



Menurut sejarahnya, pempek telah ada di Palembang sejak masuknya perantau Tionghoake Palembang, yaitu di sekitar abad ke-16, saat Sultan Mahmud Badaruddin II berkuasa di kesultanan Palembang-Darussalam. Nama empek-empek atau pempek diyakini berasal dari sebutan apek atau pek-pek, yaitu sebutan untuk paman atau lelaki tua Tionghoa.
Berdasarkan cerita rakyat, sekitar tahun 1617 seorang apek berusia 65 tahun yang tinggal di daerah Perakitan (tepian Sungai Musi) merasa prihatin menyaksikan tangkapan ikan yang berlimpah di Sungai Musi yang belum seluruhnya dimanfaatkan dengan baik, hanya sebatas digoreng dan dipindang. Ia kemudian mencoba alternatif pengolahan lain. Ia mencampur daging ikan giling dengan tepung tapioka, sehingga dihasilkan makanan baru. Makanan baru tersebut dijajakan oleh para apek dengan bersepeda keliling kota. Oleh karena penjualnya dipanggil dengan sebutan "pek … apek", maka makanan tersebut akhirnya dikenal sebagai empek-empek atau pempek.[1]
Namun, cerita rakyat ini patut ditelaah lebih lanjut karena singkong baru diperkenalkan bangsa Portugis ke Indonesia pada abad 16, sementara bangsa Tionghoa telah menghuni Palembang sekurang-kurangnya semenjak masa Sriwijaya. Selain itu velocipede (sepeda) baru dikenal di Perancis dan Jerman pada abad 18. Dalam pada itu Sultan Mahmud Badaruddin baru dilahirkan tahun 1767. Walaupun begitu memang sangat mungkin pempek merupakan adaptasi dari makanan Tionghoa seperti bakso ikan, kekian atau pun ngohiang.


Bahan baku utama pempek dan variasi pempek palembang 
Bahan utamaDaging ikan, tapioka, telur ayam, air matang, garam
VariasiPempek kapal selam (pempek telur besar), pempek telur kecil, pempek keriting, pempek kulit, pempek tahu, pempek pistel, pempek udang, pempek belah, pempek panggang, pempek lenggang, dsb


sumber Wikipedia

Monday, 14 May 2018



Tenggiri merupakan ikan yang masih kerabat dengan tongkol, tuna serta ikan kembung. Ikan ini bentuknya pipih dengan kepala runcing serta gigi bergerigi. Tenggiri biasa hidup di lautan yang bebas polusi, jadi sangat bagus dikonsumsi baik anak-anak maupun ibu hamil. Memiliki kandungan gizi yang baik,daging,jeroan,sirip sampai durinya bermanfaat untuk kesehatan.



Berikut kandungan ikan tenggiri :

1. Kandungan Omega 3 
Kandungan omega 3 pada ikan tenggiri mampu membantu pertumbuhan dan perkembangan anak. Mengkonsumsi omega 3 secara teratur dapat meningkatkan fungsi dan kesehatan otak. Dapat membantu mencegah penyakit jantung,menurunkan tekanan darah, mengurangi pembekuannya dan menyehatkan jantung.

2.Kandungan DHA
Dapat memperkuat janin serta menjaga pertumbuhan dan perkembangan bayi yang baru lahir

3.Protein
100 g ikan tenggiri mengandung protein yang lebih tinggi dibanging kacang-kacangan. Kandungannya setara pada daging dan telur. Protein asam amino pada ikan tenggiri mudah dicerna tubuh dan juga bermanfaat dalam meningkatkan fungsi otak.

4.Mineral
Zat besi,fosfor,zinc,selenium serta yodium. Dapat mencegh anemia,melindungi tubuh dari radikal bebas, membantu kinerja horon serta enzim, dan dapat mencegah penyakit gondok.

5.Kalori
  apabila dikonsumsi dalam bentuk siomay atau pempek akan bertambah sampai 50 kkal. Bisa menjadi menu diet sehat

6.Kolesterol
Cukup rendah pada ikan tenggiri. Tapi tidak boleh mengkonsumsinya secara berlebihan.
dan masih banyak lagi kandungan dalam ikan tenggiri

Manfaat lainnya :
-Menjaga Kesehatan Sistem Reproduksi
-Mencegah Kerusakan Otak
-Menjaga Kesehatan Tulang
-Mengobati Kurap
-Meningkatkan Stamina
-Mengobati Batuk Akut
-Mengobati Demam
-Merawat Rambut
-Mengobati Wasir
-Mengandung Karbohidrat
-Memperkuat Tulang dan Gigi Anak
-Menjaga Keseimbangan Tubuh
-Supaya Kelihatan Awet Muda
-Sumber Vitamin
-Mempermudah Pembentukan Fosfatida
-Mengurangi Tanda-tanda Penuaan
-Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
-Mengobati Insomnia
-Mengandung Makronutrisi
-Mencegah Radang Sendi